Harapan, Doa, dan Kepercayaan


Pengertian harapan
Harapan adalah pemikiran optimis yang didasarkan kepada ekspektasi positif terhadap suatu kegiatan dan keadaan dari individu.
Persamaan harapan dan cita-cita
Persamaan antara harapan dan cita-cita adalah harapan dan cita-cita memiliki orientasi yang sama yaitu keinginan dari individu tentang akan terjadi di masa depan..
Contoh harapan
-semoga saya menang
-semoga dia kalah
-semoga tidak hujan
-dll
Pengertian doa
Doa adalah permohonan atau perbuatan untuk mendekatkan diri kepada objek pemujaan secara sadar dan sengaja. Dalam arti yang lebih sempit, doa merujuk pada tindakan untuk memohon atau syafaat terhadap entitas pemujaan (tuhan, dewa, atau leluhur yang dipuja). Secara umum, doa juga dapat untuk ucapan syukur atau pujaan.
Macam-macam doa
Doa bisa berbentu bermacam-macam bentuk, doa bisa berbentuk bagian dari liturgi dan ritual, dan dapat dilakukan secara sendiri atau berkelompok. Doa dapat berbentuk nyanyian, pujian, kalimat kepercayaan (creed), atau permohonan spontan dari orang yang berdoa.
Contoh doa (sesuai kepercayaan masing-masing)
-
Pengertian kepercayaan
Menurut KBBI arti dari kepercayaan adalah
  1. n anggapan atau keyakinan bahwa sesuatu yang dipercayai itu benar atau nyata: ~ kepada makhluk halus masih kuat sekali di lingkungan petani
  2. n sesuatu yang dipercayai: adanya roh penunggu pohon merupakan ~ penduduk desa itu
  3. n harapan dan keyakinan (akan kejujuran, kebaikan, dan sebagainya): hal itu dapat menghilangkan ~ rakyat kepada pemimpinnya
  4. n orang yang dipercaya (diserahi sesuatu dan sebagainya): pemimpin itu sedang berunding dengan orang-orang ~nya dari daerah
  5. n sebutan bagi sistem religi di Indonesia yang tidak termasuk salah satu dari kelima agama yang resmi: tokoh itu adalah penganut aliran ~
Teori-teori Kebenaran
Ada banyak sekali jenis-jenis teori kebenaran yang dikemukakan oleh para filsuf. Kali ini saya hanya akan membahas teori yang terkenal saja. Teori kebenaran secara umum dibagi menjadi substantif, minimalis, dan pluralis.
Substantif
Teori kebenaran secara substantif memfokuskan kepada pertanyaan tentang apa yang merupakan dasar yang tepat untuk memutuskan bagaimana kata, simbol, ide, dan kepercayaan oleh individu atau masyarakat. Teori kebenaran substantif yang paling umum adalah
-Teori Korespodensi
-Teori Koherensi
-Teori Pragmatis
-Epistomologi Konstruktivis
-Teori Konsensus
Minimalis
Teori kebenaran secara minimalis memfokuskan kepada gagasan bahwa penerapan istilah seperti 'benar terhadap sebuah pernyataan' tidak menegaskan sesuatu yang signifikan tentang istilah itu. Teori kebenaran minimalis yang paling umum adalah
-Teori deflasi
-Teori performatif
-Teori redudansi
-Skeptisisme filosofis
Pluralis
Teori kebenaran secara pluralis menyatakan bahwa mungkin ada lebih dari satu 'properti' untuk membuat suatu kebenaran. Seperti ada yang benar menurut koherensi, ada juga yang benar menurut korespodensi.
Usaha-usaha manusia untuk meningkatkan rasa percaya kepada Tuhan
-Pergi ke rumah ibadah
-Mengikuti kegiatan keagamaan
-Mencari ilmu keagamaan

Referensi
-https://en.wikipedia.org/wiki/Hope (diambil 4 Juli 2020)
-F.B. Jevons, An Introduction to the Study of Comparative Religion (1908), p. 73
-https://en.wikipedia.org/wiki/Prayer (diambil 4 Juli 2020)
-https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/kepercayaan (diambil 5 Juli 2020)
-Encyclopedia of Philosophy, Supp., "Truth", auth: Michael Williams, pp. 572–73 (Macmillan, 1996)
-
Truth as One and Many (Oxford: Oxford University Press, 2009).

Komentar